Kitab Al-Masaa-il 10 Jilid

Kitab Al-Masaa-il” Jilid 1–10 karya Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat adalah salah satu karya penting dalam ranah dakwah salafiyah di Indonesia, terutama dalam penyebaran manhaj Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang berlandaskan pemahaman salafush shalih.

Berikut ini adalah ulasan umum mengenai kitab tersebut:



📘 Judul: Al-Masaa-il (1–10)

Penulis: Ustadz Abdul Hakim bin Amir Abdat

Tema: Aqidah, Fiqih, Manhaj, Bantahan terhadap bid’ah dan penyimpangan



🔹 Isi dan Ciri Khas Kitab

1. Format Tanya Jawab (Q&A)

Buku ini ditulis dengan metode tanya-jawab, yang memudahkan pembaca memahami permasalahan secara sistematis dan aplikatif. Ini mendekatkan pembaca pada masalah-masalah nyata dalam kehidupan sehari-hari umat Islam.

2. Mengupas Masalah Aktual

Ustadz Abdul Hakim membahas berbagai isu penting seperti:

* Tauhid dan syirik

* Sunnah dan bid’ah

* Hukum-hukum fiqih sehari-hari

* Masalah-masalah kontemporer seperti hizbiyyah, takfir, jihad, dan lain-lain

3. Didasarkan pada Dalil dan Atsar Salaf

Kitab ini disusun dengan menyertakan dalil dari Al-Qur’an, Hadits Shahih, serta perkataan ulama salaf. Penulis sangat tegas dalam menolak pendapat yang menyelisihi dalil yang shahih.

4. Bahasa Tegas dan Lugas

Gaya bahasa Ustadz Abdul Hakim terkenal tegas, kadang dianggap keras oleh sebagian kalangan, tetapi itu sejalan dengan sikap beliau yang mengedepankan ketegasan terhadap penyimpangan dalam agama.

5. Bersifat Bantahan terhadap Pemikiran Menyimpang

Banyak bagian dalam kitab ini merupakan bantahan terhadap kelompok atau pemikiran yang dianggap menyimpang dari jalan salaf, seperti Syi’ah, Khawarij, Hizbiyah, Ikhwanul Muslimin, Jamaah Tabligh, dll.



🔹 Kelebihan Kitab

Referensi Kuat: Banyak merujuk ke kitab-kitab ulama besar seperti Syaikh Bin Baz, Syaikh Albani, Syaikh Utsaimin, dan ulama salaf lainnya.

Cocok untuk Penuntut Ilmu: Sangat bermanfaat untuk pembaca yang ingin menguatkan pondasi dalam manhaj salaf.

Sistematis: Tiap jilid memiliki tema atau fokus pembahasan yang berkesinambungan.



🔹 Catatan dan Kritik

Bahasa Kurang Ramah untuk Pemula: Gaya penulisan yang sangat tegas bisa terasa “keras” bagi pembaca yang baru mengenal manhaj salaf.

Kurang Netral: Sebagian pembaca menilai pendekatannya terlalu konfrontatif terhadap kelompok lain, meskipun itu memang ciri khas manhaj yang diikuti penulis.

Butuh Pendampingan Guru: Sebaiknya kitab ini dibaca dengan bimbingan atau kajian, agar tidak salah paham dalam menafsirkan sikap penulis.



🔹 Kesimpulan

Kitab Al-Masaa-il Jilid 1–10 adalah karya yang sangat berharga bagi yang ingin mendalami manhaj salaf dengan pendekatan yang tegas dan dalil-based. Bagi penuntut ilmu yang ingin mendapatkan pemahaman mendalam tentang akidah yang benar, fiqih praktis, dan penyikapan terhadap berbagai kelompok dalam Islam, kitab ini bisa menjadi rujukan penting.