DINASTI UMAWIYAH
Buku ini adalah catatan sejarah komprehensif tentang Dinasti Umawiyah, dinasti Islam pertama setelah era Khulafa al-Rasyidin. Ditulis oleh Dr. Yusuf al-‘Isy, sejarawan terkenal dari Syam, karya ini berusaha menjernihkan stigma negatif terhadap pemerintahan Bani Umawiyah sambil tetap mengakui peristiwa-peristiwa kelam yang terjadi.
⸻
Isi Utama Buku:
1. Asal-Usul dan Pembentukan Dinasti
• Berdirinya Dinasti Umawiyah selepas tragedi politik pasca pembunuhan Khalifah Utsman bin Affan.
• Proses peralihan kuasa dari Khulafa al-Rasyidin ke Muawiyah bin Abu Sufyan.
• Kajian mendalam tentang sistem pemerintahan dan kewangan Islam masa awal.
2. Peristiwa Fitnah dan Perang Saudara
• Konflik yang bermula dari pembunuhan Khalifah Utsman hingga kepada Perang Jamal dan Shiffin.
• Pembahasan mendalam tentang aktor, sebab-sebab, dan riwayat-riwayat yang terkait dengan fitnah kubra.
• Analisis terhadap pembentukan aliran politik dan mazhab yang muncul akibat konflik ini.
3. Era Khalifah Umawiyah
• Pemerintahan Muawiyah, Yazid, Abdul Malik bin Marwan, Al-Walid, Umar bin Abdul Aziz, dan lainnya.
• Reformasi dan pencapaian Umar bin Abdul Aziz sebagai pemimpin adil yang banyak dibahas secara positif.
• Persaingan kekuasaan, konflik antar suku Qais dan Yaman, serta pengaruh Arab Badui.
4. Kemunduran dan Kejatuhan
• Krisis politik, pemberontakan, dan kelemahan pusat kekuasaan menjelang kejatuhan Umawiyah.
• Kemenangan revolusi Abbasiyah dan runtuhnya Daulah Umawiyah pada tahun 132 H / 750 M.
5. Warisan dan Kesimpulan
• Penilaian objektif atas kontribusi Dinasti Umawiyah terhadap penyebaran Islam, perluasan wilayah, dan pembangunan administrasi negara Islam.
• Walaupun penuh kontroversi, Dinasti Umawiyah berperan penting sebagai jembatan dari era Khulafa al-Rasyidin menuju zaman keemasan Abbasiyah.
⸻
Buku ini sangat disarankan bagi mereka yang ingin memahami sejarah awal kekhalifahan Islam secara adil dan tidak terpengaruh oleh narasi politik semata. Dr. Yusuf al-‘Isy mengajak pembaca untuk melihat sejarah secara objektif, berdasarkan analisis aspek sosial, ekonomi, politik, geografi, dan pemikiran.